Mie Thoprak Khas Solo

 

Mie Thoprak Khas Solo

Selamat Sore,

Kemaren di Solo aku makan Mie Thoprak, dan Yodha makan Tahu Acar. Dia penasaran, nyicip kuah Mie Thoprak-ku dan katanya dia suka tapi pedes karena aku kasih sambal agar tambah seger.🤣 Yodha langsung protes, besok buatin ya Mi di rumah yang kayak gini.

Baiklah, hari ini menunya langsung Mie Thoprak ya teman-teman sesuai request Yodha, aku buat Mie Thoprak yang sama seperti aku makan di Laweyan Solo kemaren, seperti ini versinya karena masing-masing warung Mie Thoprak beda versi-ya. Aku pernah makan di Yu Nani, pelengkapnya lebih banyak, pakai bihun, pakai krupuk karak juga.

Kalau versi ini isinya simpel, tahu tempe goreng, mie basah, taoge kecil, kol, kacang tanah goreng, irisan daging, bisa tambah sosis solo basah atau goreng. Mie Thoprak ini kuahnya mirip soto bening yang ringan seger dan dimakan dalam kondisi puanas kuahnya, tambah sambel cabe rawit dan sedikit kecap, enak, seger kemepyar teman-teman. 💕 (Note: Cari bahan tahu kulitnya yang enak ya teman-teman, plus mie basahnya juga yang bagus.)

RESEP MIE THOPRAK

Bahan :

• 300 gram daging tetelan, rebus sampai empuk dengan api kecil sampai keluar kaldunya, ukur kaldunya 1000 ml
• Mie kuning basah 200 gram
• Tahu 3 buah
• Tempe 1/2 papan
• Kol 50 gram , iris tipis
• Taoge 75 gram, seduh dengan air panas
• Kacang tanah utuh goreng 25 gram
• Sosis Solo basah / Goreng
• Bawang goreng dan sledri iris secukupnya
• Pelengkap : kecap dan sambal cabai rawit secukupnya

Bahan Kuah :

• Air kaldu tetelan 1000 ml
• 2 sendok teh kaldu sapi bubuk dan garam secukupnya
• Bawang putih 3 siung, haluskan
• Merica butiran 1/2 sendok teh, haluskan
• Gula pasir 1 sendok teh
• 2 daun salam, 2 daun jeruk
• 2 cm jahe, utuhkan aja

Cara Membuat :

• Rendam tahu dan tempe dengan sedikit garam, lalu goreng hingga matang. Potong potong kecil.
• Tumis bawang putih dan merica hingga harum, masukkan air kaldu dan daging tetelan, serta semua bumbu. Masak hingga mendidih dan bumbu meresap. Koreksi rasa.
• Susun semua bahan2 di mangkuk secukupnya, tuangi kuah panas. Sajikan dengan sambal rawit dan kecap.

Selamat mencoba!

Soto Mie Khas Bogor

Pagi semua....semoga bisa rajin posting lagi tiap pagi nich. Akhir-akhir ini cuca panas ya teman-teman.tapi kalau pagi dingin. Jadi pada meriang, batuk dech kita. Pengennya itu makan yang panas-panas dan seger kuahnya. Untungnya Indonesia itu kaya akan kuliner tradisional berkuah seger ya teman-teman. Jadi nggak bakal kehabisan ide dech mau masak apa di rumah.

Lebih enak masak sendiri, lebih sehat dan bersih ya. Aku suka jajan...tapi kadang prihatin ya..jika jajan itu suka kurang bersih atau banyak berpenyedap yang langsung di tuang di mangkuk jika beli yang berkuah seperti ini..hihi.  Kadang agak risih juga misal beli jajan di luar, penjualnya apa-apa ngambil bahan yang mau di racik pakai tangan..hihi..padahal ya bisa pakai sarung tangan plastik atau pakai plastik atau cepitan gitu kan lebih enak ya di lihat, di banding abis pegang-pegang uang, terus meracik  makanan pakai tangan yang barusan di pakai pegang uang...hahah.

Tapi ya karena aku hobby wisata kuliner untuk menambah wawasan, kadang ya *merem aja di cicipi juga jika mencoba makanan baru di luar, karena pengen tau seperti apa rasanya, terus sambil mikir cara membuat dan bumbunya sambil ngulik resep ke penjualnya jika baik hati, banyak kok yang share resepnya sambil kita makan di situ...hihi. Itulah tujuan aku sering kulineran juga di luar.

Setelah bikin sendiri dan rasanya mirip seperti jika beli, tentu setelahnya lebih suka bikin sendiri di rumah. Ya itu tadi..lebih enak dan bersih...hihi. Jadi ayuk semangat masak ya teman-teman, biar keluarga bisa makan menu sehat dan bergizi, dan yang pasti lebih bersih gitu. Nah kali ini mau share resep Soto Mie Bogor yang seger, dan cocok untuk menu di cuaca seperti ini ya teman-teman. 

Soto Mie ini menu berkuah khas Bogor yang kaya bumbu, tapi rasanya seger. Pakai Dagingnya bagian Tetelan itu makin sedep. Yang wajib ada di Soto Mie ini adalah Risol kampung atau Risol Bihun sebagai pelengkapnya. Memang enak sekali, Risol kampung di makan bersama kuah Soto Mie. Tips agar kuah sedep, masak api kecil ya hingga bumbu meresap dan daging empuk. Oke....selamat mencoba ya teman-teman...jika suka...

Soto Mie

Bahan :

100 gram mie kuning kering, rebus hingga matang

250 gram daging tetelan sapi, rebus dengan 1500 ml air dengan api kecil hingga empuk, sisihkan kaldunya 1L

2 batang daun bawang, iris halus

3 lembar kol, iris halus

2 buah tomat, potong kasar

2 buah kentang, potong2 goreng

Risol bihun 3 buah

Bawang merah secukupnya

Kerupuk / emping melinjo secukupnya

Sambal rawit secukupnya

Kecap secukupnya

Jeruk nipis secukupnya

Bumbu halus :

8 butir bawang merah

5 cabai merah, buang bijinya

5 butir kemiri

4 siung bawang putih

1 cm kunyit

1/4 sendok teh merica butiran

Bumbu tambahan :

2 cm jahe, memarkan

2 cm lengkuas, memarkan

2 lembar daun salam

1 batang sereh, geprek

Kaldu sapi 1/2 sendok teh

Garam dan gula secvukupnya

Cara membuat :

Tumis bumbu halus hingga harum dna matang, masukkan bumbu2 tambahan, air kaldu dan bumbu2 lain. Masak hingga bumbu meresap, koreksi rasa.

Susun mie, risol bihun dan pelengkap lain ke dalam mangkuk, tuangi kuah soto.

Sajikan hangat dengan sambal dan kecap.

Mie Kocok Bandung

Salah satu kuliner Bandung lagi yang aku coba sendiri resepnya di rumah setelah icip-icip kuliner di Bandung, adalah Mie Kocok. Kalau habis kulineran ke sutau daerah..pasti aku akan adaptasi resepnya dan aku coba di dapur sendiri..jadi bukan karena belum bisa move on dari liburan ya..memang begitulah kerjaan aku..berkreasi dengan resep-resep baru. Jadi sebelum rasanya lupa, pasti aku segera coba...agar jika nanti ingin membuat lagi sudah tau standar rasanya bagaimana seharusnya gitu. Aku memang lebih manteb coba resep khas suatu daerah itu jika mencobanya sendiri di rumah setelah tau rasa asli di daerahnya langsung. Jadi ada bayangan, hasil akhir rasa masakannya harus seperti apa. Atau jika mencoba resep pun aku biasanya...mencoba yang otentik misal dari teman yang asli dari daerah tersebut, jadi tau betul cara dan resep menu tradisioal dari daerah tersebut.

Ah..jadi pengen ngadain Give away lagi nich untuk menu-menu khas tradisional Indonesia...apalagi sebentar lagi puasa ya teman-teman..pasti butuh variasi menu baru ya yang khas dari daerah lain. Okeh...segera aku susun ya konsepnya..hihi. Tapi mungkin via instagram aja ya lebih praktis teman-teman Give Awaynya. Karena lebih  mudah di instagram untuk mengumpulkan resep kiriman teman-teman di banding via email seperti dulu. Jadi ayuk yang belum follow aku di instagram segera ya...follow akun aku di @bunda_didi, sebentar lagi aku akan adakan give away nich selama bulan puasa. Pasti seru dech.

Oke, sekarang aku mau share resep Mie Kocok Bandung dulu ya. Mie Kocok ini unik, karena toping dan kaldunya pakai kikil. Pertama aku kira rasanya bakalan eneg dan amis, ternyata enak..seger..apalagi di makan pakai sambal dan kucuran jeruk limau, hemm..seger. Sayangnya Yodha kurang suka kikil..hihi. Jadi waktu aku masak Mie Kocok ini kemaren, dia suka kuahnya..tapi nggak mau Kikilnya. Akhirnya di makan pakai Bakso aja sama Yodha..hahah.Nanti lain kali mau coba buat Yodha pakai daging aja..hihi.

Rasa kuah dari Mie Kocok ini, rasanya mirip Soto Mie..seger dan gurih berbumbu. Untuk resepnya ada beberapa versi ya..ada yang  kuah bening seperti Bakso, ada yang bumbu komplet pakai kemiri, dll. Kali ini aku coba yang bumbu komplet dulu. Next time coba yang kuah ringan. Untuk Kikilnya aku pakai Kikil yang bagian Kaki Sapi yang biasa untuk Gulai Tunjang, itu enak Kikilnya ngga mudah lembek dan ngendal kuahnya. Jika pakai Kikil biasanya, takutnya kuahnya terlalu kental. Selain itu kuahnya juga makin gurih jika pakai Kikil yang sering di pakai untuk masak Gulai Tunjang itu.

Oke, langsung saja ya, ini dia resepnya ya :

Mie Kocok Bandung

Bahan :

500 gram Kikil sapi yang tidak mudah lembek, cuci bersih, rebus dengan 4 lembar daun salam, 2 cm lengkuas, memarkan, 2 cm jahe, memarkan. Rebus dengan panci presto agar lebih cepat empuk, ukur kaldunya 1500 ml

1 sendok teh gula pasir

1 sendok teh kaldu sapi dan garam sesuai selera

Bumbu halus :

6 butir bawang merah

3 siung bawang putih

1/2 sendok teh merica butiran

2 butir kemiri

1 sendok teh ebi 

Cara membuat :

Tumis bumbu halus hingga matang dan harum

Masukkan ke kaldu Kikil, ambil kikil, potong kecil-kecil masukkan kembali ke panci

Beri bumbu lain

Masak hingga bumbu meresap 

Koreksi rasa

Tata Mie rebus di mangkuk, beri kuah, Kikil, taburan bawang goreng, daun bawang dan sledri, sajikan dengan sambal rawit, jeruk limau dan kecap manis sesuai selera.

Soto Kudus Bersantan

Hari ini Yodha minta menu Ayam Bakar. Jadi pagi-pagi udah ke pasar belanja biar dapat Ayam Pejantan seger dan bagus. Tak lupa sebelum ayam di ungkep bumbu, aku ambil Kaldunya dulu. Aku selalu membuat kaldu dari Ayam Pejantan atau Ayam kampung, karena bisa bening kaldunya dan sedep jika di pakai memasak Soto atau Sop. Beda sama ayam biasa, kadang malah amis jika di buat kaldu. Cara membuat Kaldu bening   tipsnya..sudah pernah aku share juga di SINI ya teman-teman.

Ayam Bakarnya buat menu makan siang..karena Yodha lagi libur. Jadi sore biar nggak bosan Ayam lagi, aku buatkan dia Soto. Yupp...di rumah kami memang terbiasa ganti menu setiap kali makan. Bukan sok atau apa..tapi memang nggak pada mau makan menu yang sama je..Yodha dan papinya. Jadi..daripada pada jajan di luar..mending ngalahin masak sedikit-sedikit saja, langsung habis..lalu masak lagi jika mau makan lagi. Jadi kami seperti keluarga di luar negeri gitu yang seperti di tivi-tivi..kalau sore atau waktu menjelang makan malam..baru aku tanya..pada mau makan apa..hahah. 

Walau menunya ya apa adanya bahan di rumah. Mentok-mentoknya jika sore yang praktis..misal tumisan, dll yang masaknya cepat. Mentok lagi..Nasi goreng atau olahan Mie yang cepat..hahah. Yang pasti kudu baru gitu dan fresh masakannya. Ribet..?..Nggak juga sich..asal kita bisa memilih menu yang cepat dan simpel...semua okay..bisa di atur. Kadang jam 6 sore aku baru masak buat makan malam..nggak masalah kok..jam 7 matang jika masakan sedikit ribet, jika masakan simpel sich 15 menit juga matang..seperti di restoran ya..makan malam fresh..siap di santap...hahah.

Seperti tadi..aku masak Soto buat makan malam..eh makan sore ding..itu juga cepat. Kaldu udah ada..tinggal ulek bumbu..tumis, lalu di sambi kerjaan lain. Setelah kuah matang..tinggal bikin pelengkapnya. Misal perkedel..aku juga bikin dadakan. Cepat  kok..kan aku pakai Tepung Kentang Flakes..hihi. Yang tinggal seduh..jadi dech kentang lumat yang tinggal di beri bumbu perkedel, lalu goreng. Praktis banget dan enak...! Tadi aku buat Perkedel yang versi crunchy...yang seperti di warung-warung soto..yang lembut di dalam..kriuk di luar jika masih panas..enak banget dan pas untuk teman makan Soto seperti ini. Resep Perkedel Crunchy nya sudah pernah aku tulis ya di webku ini, bisa di lihat di SINI .

Jadi..semangat ya teman-teman..nggak repot kok menyiapkan menu enak untuk keluarga. Oke...cobain versi Soto Kudus yang pakai santan ini yukk..seger dan gurih. Biasanya masak Soto Kudus tanpa santan sich..tapi kali ini aku coba tambah santan encer tadi..lebih gurih rasanya.

Soto Kudus Bersantan

Bahan :

1 ekor ayam pejantan atau ayam kampung

Air 2000 ml ntuk membuat kaldu

Daun salam 2 lembar

Daun jeruk 2 lembar 

Serai 1 batang memarkan

Garam secukupnya

Kaldu ayam bubuk 1 sendok teh

Gula merah 1 sendok teh

1 sachet santan instan

Pelengkap :

Taoge secukupnya, seduh air panas

Bawang putih goreng secukupnya

Kucai secukupnya, iris kecil-kecil ( pakai daun bawang juga boleh jika tidak ada )

Daun sledri secukupnya, iris kecil-kecil

Sambal rawit , kecap dan jeruk nipis secukupnya untuk penayajian

Bumbu halus :

6 butir bawang merah

3 siung bawang putih

2 cm jahe

1 cm kunyit

6 butir kemiri, sangrai

1 sendok teh ketumbar, sangrai

1/4 sendok teh jintan, sangrai

1/4 sendok teh merica butiran

Cara membuat :

Buat kaldu terlebih dahulu, caranya...Ayam di rebus api kecil hingga keluar kaldu beningnya. Ukur kaldu 1500 ml. Angkat sebagian Ayam untuk di masak masakan lain,  misal ayam goreng atau sate. Sisakan beberapa potong untuk Sotonya. Tumis bumbu halus hingga benar-benar matang dan harum, masukkan ke rebusan ayam. Masukkan santan dan bumbu-bumbu lain, lalu masak hingga bumbu meresap. Tambahkan 2 sendok makan kecap manis ke kuah Soto. Angkat Ayam dari kuah Soto, goreng sebentar hingga kekuningan untuk suwiran soto atau bisa juga rebus saja ayamnya ( tanpa di goreng )

Siapkan nasi dan pelengkap soto lain di mangkuk, lalu siram dengan kuahnya. Sajikan dengan Sate ayam dan telur puyuh, perkedel, sambal, kecap, jeruk nipis, dll sesuai selera.