Assalamu'alaykum
Selamat berpuasa teman teman. Apa kabar semua ? Tumben yah saya update blog di bulan puasa hehe 😁😁😁
Iya nih mau pamer bikin martabak telur berkuah asinan. Selama ini saya biasa bikin asinan sayur sendiri. Karena ada sisa kuah, saya buat martabak telur aja biar cepet abis. Jika berdomisili di Jabodetabek pasti tahu kan ya asinan. Jika belum tau, googling deeehhh hihi.... Kuah asinan secara spesifik rasanya manis asem pedes. Lha kok gak asin ? Padahal kan asinan ? Emang iya namanya asinan. Kalo alasan kenapa asinan rasanya tidak asin, tanya google lagi hihi....Proses pembuatan kulit saya bikin seperti kulit risol, tapi menggunakan pan lebar diameter 28cm. Habis males sih nguleni kalo pas puasa gini hihi 😁😁 Kalo kulit risol pada tau kan ya. Gampil. Sambil merem juga bisa hihi 😁😁😁 Yang pasti saya gak mau ribet ngabisin tenaga saat puasa. Ogah kalo nguleni adonan kulit yang reguler itu. Sayang kalo sampai batal gegara ngotot menginginkan sesuatu yang di luar kemampuan. Mana cuaca di ciledug lagi panas panasnya. Biar gak berpanjang lebar yuk ceki ceki resepnya
Kuah asinan :
100 gr gula pasir
½ sdt garam
2 bh cabe merah besar
3 bh cabe merah keriting
3 bh cabe rawit merah
1 jempol asam jawa
Sejimpit terasi bakar (kalo pake terasi sachet, gunakan 1/10 - 1/8 bagian )
500 ml air
Mentimun, kupas, buang biji, potong dadu
* Campur semua bahan kecuali mentimun ke dalam blender. Proses sampai halus. Tuang ke dalam panci kemudian rebus sampai mendidih. Saring, biarkan dingin.
Bahan isi :
5 butir bawang merah*
3 siung bawang putih*
¼ sdt jintan*
½ sdt ketumbar *
3 butir kemiri*
250 daging ayam, cincang kasar
5 butir bakso sapi, potong dadu kecil
1 sdt kari bubuk
Garam, gula dan merica bubuk secukup rasa
100 ml air
1 batang daun bawang, iris halus
Bahan kulit :
1 butir telur ayam
200 gr terigu
½ sdm tapioka/aci/kanji
Sejumput garam
400-500 ml air
Bahan campuran per porsi :
2 buitr telur ayam/bebek
3 sdm tumisan ayam bakso
3 batang daun bawang, iris halus
1 sdm bawang bombay cincang
Garam dan merica jika perlu
1. Tumis ayam : haluskan bumbu bertanda * kemudian tumis sampai garing dan matang. Masukkan daging ayam dan bakso. Taburi bumbu kari, garam, gula dan merica, aduk rata. Tuangi air, masak sampai matang dan airnya kering. Masukkan daun bawang aduk rata. Matikan api, dinginkan.
2. Kulit : campur semua bahan sampai licin dan tidak bergerindil. Saring jika perlu
3. Siapkan pan datar diameter 28 cm. Panaskan dengan api kecil. Tuang +- 100ml adonan kulit. Goyangkan pan sampai tertutupi adonan. Biarkan bagian bawahnya sampai matang. Matikan api.
4. Campur semua bahan per porsi. Beri garam dan merica jika perlu. Aduk rata. Tuang ke atas kulit. Lipat bentuk amplop
5. Nyalakan kembali api kemudian tuangi minyak goreng. Goreng martabak sampai matang. Balik supaya semua sisi matang sempurna. Angkat dan tiriskan.
6. Potong potong martabak dan sajikan bersama kuah asinan dan mentimun.
Notes :
* Pada step 3 ada langkah mematikan api setelah kulitnya matang. Ini bertujuan supaya ketika melipat kulit tidak panas. Coba jika kondisi api menyala, kuat nggak tangannya. Nggak repot pake debus segala. Hallaah....
* Jika adonan kulit bersisa, dadar aja seperti kulit risol. Lumayan buat bikin risoles esok hari. Iya kan 😁😁
Allah SWT berfirman:
وَاَطِيْعُوا اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ وَلَا تَنَازَعُوْا فَتَفْشَلُوْا وَتَذْهَبَ رِيْحُكُمْ وَاصْبِرُوْا ۗ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ
"Dan taatilah Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berselisih, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan kekuatanmu hilang dan bersabarlah. Sungguh, Allah beserta orang-orang sabar."
(QS. Al-Anfal: Ayat 46)
* Via Al-Qur'an Muslimah https://goo.gl/hWQsvK
Allah SWT berfirman:
اِلَى اللّٰهِ مَرْجِعُكُمْ ۚ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
"Kepada Allahlah kamu kembali. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu."
(QS. Hud: Ayat 4)
* Via Al-Qur'an Muslimah https://goo.gl/hWQsvK
EmoticonEmoticon